Friday, 17 May 2013


ARCHITECTURE MODERN

Arsitektur modern itu timbul karena adanya kemajuan dalam bidang teknologi yang membuat manusia cenderung untuk sesuatu yang ekonomis, mudah dan bagus. Hal itu dapat dilihat dari adanya penemuan – penemuan seperti dinamit yang memudahkan manusia untuk menggali lubang atau penggunaan mesin yang dapat mempercepat produksi dan menghemat tenaga manusia. Tapi itu semua tidak membuat manusia senang karena penggunaanya yang disalahgunakan, karena dinamit yang mestinya membantu manusia malah mencelakakan manusia, yang memudahkan manusia malah menyulitkan manusia itu sendiri. Berarti apa yang dibuat didalam jaman modern itu belum tentu bagus/masih ada kekurangannya. Dikatakan masih ada kekurangannya karena yang diciptakan manusia itu pada dasarnya tidak ada yang sempurna selain itu penggunaan yang disalah gunakan bisa membuat karya manusia itu berbalik menjatuhkan manusia itu sendiri.
Arsitektur Modern sebelum Perang Dunia I dimulai dengan adanya pengaruh Art Nouveau yang banyak menampilkan keindahan plastisitas alam, dilanjutkan dengan pengaruh Art Deco yang lebih mengekspresikan kekaguman manusia terhadap kemajuan teknologi. Konsep tersebut kemudian dimanifestasikan ke dalam media arsitektur dan seni, serta gaya hidup. 

Bagian-bagian dalam arsitektur modern adalah :
1. arsitektur modern
2 arsitektur art Nouveau
3 arsitektur brutalist
4. arsitektur konstruksi
5. arsitekturEkspresionist
6. arsitektur futurist
7. arsitektur fungsional
8. gaya internasional
9. gaya organik
10.gaya post modern
11.gaya visionari

1.1 Arsitektur Modern 
Gambar 1.1A.1

Villa Savoye kepunyaan Le Corbusie, contoh arsitektur modern.

Arsitektur modern adalah suatu istilah yang diberikan kepada sejumlah bangunan dengan gaya karakteristik serupa, yang mengutamakan kesederhanaan bentuk dan menghapus segala macam ornamen. Pertama muncul pada sekitar tahun 1900. Pada tahun 1940 gaya ini telah diperkuat dan dikenali dengan Gaya Internasional dan menjadi bangunan yang dominan untuk beberapa dekade dalam abad ke 20 ini.

Asal dan karakteritis arsitektur modern sampai sekarang ini masih di perdebatkan dalam kalangan arsitek.

Beberapa sejarawan melihat perkemabang arsitektur modern sebagai perihal sosial yang kelat kaitannya terhadap pembaharuan dan keringanan, suatu hasil dari perkembangan sosial dan politis.

Arsitektur lainnya yang melihat gaya modern sebagai sesuatu yang di kendalikan oleh teknologi dan pengembangan produk dan dengan munculnya bahan-bahan yang dipakai dalam membangun gaya bangunan modern seperti material besi, baja, kaca dan beton menambahkan pengetahuan bahwa gaya modern adalah sebuah penemuan baru dalam bidanga Revolusi Industri. Pada tahun 1796, Shrewsbury dengan gaya desainnya ohwis yang ' tahan api', yang mana gaya ini bersandar pada besi cor dan batu bata. Konstruksi seperti itu sangat memperkuat struktur bangunan, yang memungkinkan mereka untuk mengakomodasi banyak mesin yang lebih besar.

Sejarawan lain menghormati pandangan moderen sebagai suatu reaksi melawan terhadap gaya ekletik dan mencurahkan perhatian mereka kepada gaya Jaman Victorian dan gaya Seni Nouveau.

Apapun yang menjadi penyebab pada tahun 1900 sejumlah arsitek di seluruh muka bumi mulai mengembangkan gaya arsitektur mereka beralih dari arsitektur yang klasik ( Gotik sebagai contoh) dengan berbagai kemungkinan teknologi baru. Arsitek Louis Sullivan dan Frank Llyod Wright di Chicago, Viktor Horta di Brussels, Antoni Gaudi di Barselona, Otto Wagner di Vienna dan Charles Rennie Mackintosh di Glasgow, dan masih banyak lagi arsitektur modern lainnya berusaha membangun gaya modern pada bangunan dengan meninggalkan gaya lama.
Contoh bangunan gaya modern 

Contoh bangunan gaya modern 
Gambar 1.1.2

Istana Kaca (1935) di belanda arsitektur Frits Peutz, dibuat dengan konsentrasi kaca dan baja

Sejak tahun 1920 yang paling terpenting dalam gaya bangunan adalah gaya arsitektur modern yang telah menetapkan reputasi mereka. Tiga arsitektur modern terbesar adalah Le Corbusier di Perancis, Mies van der Rohe dan Walter Gropius di Negara Jerman. Mies van der Rohe dan Gropius keduanya adalah arsitektur yang menangani gaya Bauhaus.

Arsitek Frank Llyod Wright sangat berpengaruh dalam perkembangan arsitektur modern di Eropa. Wright adalah salah satu dari sekian banyaknya arsitektur yang sangat berpengaruh dalam dunia perarsitekturan. Pada tahun 1932 didakan pameran MOMA, Pameran Internasional Arsitektur Modern, yang dilakasanakan oleh Philip Johnson dan kolaborator Henry-Russell Hitchcock. 













Gambar 1.1.3

Gedung Skyceeper yang melambangkan arsitektur modern





Karakteristik Arsitektur modern pada umumnya adalah :

* Suatu penolakan terhadap gaya lama
* Suatu yang mengadopsi prinsip bahwa bahan dan fungsi sangatlah menentukan hasil dalam suatu bangunan.
* Suatu yang menyangkut tentang mesin
* Menolak adanya bordiran atau ukiran dalam bangunan.
* Menyederhanakan bangunan sehingga format detail menjadi tidak perlu.

Beberapa pendapat tentang arsitektur Modern :

o Bentuk mengikuti fungsi ( Form follows function ) yang dicetuskan oleh pemahat Horatio Greenough atau yang lebih dikenal sebagai Louis Sullivan
o Sedikit adalah lebih (Less is more) di umumkan oleh Arsitek Mies van der Rohe.
o Sedikit adalah lebih dan lebih adalah terlalu banyak (Less is more only when more is too much ) yang dikatakan oleh Frank Llyod Wright.
o Sedikit itu membosankan (Less is a bore) yang dicetuskan oleh Robert Venturi, pelopor arsitektur Postmodern sebagai jawaban atas Gaya Internasional yang tidak menarik yang dipopulerkan oleh Mies van der Rohe

Pelopor Arsitektur Modern adalah : Adolf Loos, Alvar Aalto, Frank Lloyd Wright, I. M. Pei, Le Corbusier, Louis Kahn, Louis Sullivan, Ludwig Mies van der Rohe, Oscar Niemeyer, Otto Wagner, Peter and Alison Smithson, Philip Johnson, Ralph Tubbs,Walter Gropius

1.2 Arsitektur Constructivist 

Gambar 1.2.1 Fantasi Arsitektur oleh Yakov Chernikhov, 1933 

Tatlin's Tower, 1919Constructivist arsitektur adalah suatu bentuk arsitektur modern yang melambangkan Perserikatan Soviet berlangsung dalam periode 1920 dan awal 1930. Di kombinasikan dengan teknologi dan pengetahuan rancang bangun 











Gambar 1.2.3

Tatlin's Tower dibangun pada tahun 1919 oleh Vladmir Tatlin.





Proyek arsitektur konstruksi yang paling pertama dan paling terkenal pada tahun 1919.dan sering di sebut sebagai Menara Tatlin'S. meskipun demikian bangunan ini tidak dibangun dengan menggunakan kaca dan baja melainkan besi.

1.3 Arsitektur Art Nouveau















Gambar 1.3.1

Pintu masuk mesium St. Louis World's Fair tahun 1904. 

Art Nouveau berada pada puncak tahun 1892 sampai 1902, merupakan sebuah gebrakan dalam desain arsitektur. Nama " Art Nouveau" diperoleh dari nama dari suatu toko di Paris, Maison d'Art Nouveau, dan pada waktu itu arsitektur Samuel Bing lewat dan terinspirasi untuk menamakan desainnya art nouveau.

Suatu titik tinggi dalam evolusi Seni Nouveau adalah Penampilan universal pada tahun 1900 di paris, di mana " gaya modern" memenangkan penghargaan pada setiap sesinya. art nouveau memperlihatkan ciri khasnya hampir di seluruh bagian eropa. Ironisnya. Seni Nouveau kebanyakan dibangun dengan menggunakan bahan material kaca dan jarang memakai bahan material besi ataupun baja. Pintu masuk Metro Paris yang dirancang oleh Hector Guimard pada tahun 1899 dan 1900 adalah contoh Seni Nouveau yang terkenal.
Dinamis, mengalir, kurva dan berombak-ombak " cambukan" merupakan irama bentuk dari Seni Nouveau. Corak yang lain adalah pemakaian parabol dan hiperbola. 

Gambar 1.3.2

Istana Bellas Artes di Mexico City. 

Sebagai suatu pergerakan seni dalam arsitektur art nouveaiu mempunyai gaya dan hubungan dekat dengan Pre-Raphaelites dan Simbolisme arsitektur Aubrey Beardsley, Alfons Mucha, Edward Burne-Jones, Gustav Klimt, dan Jan Toorop adalah pelopor dari gaya ini. Seni Nouveau mempunyai suatu wajah visuil membedakan; dan tidak sama dengan Pre-Raphaelites, Seni Nouveau adalah gaya yang menggunakan material baru seperti kaca permukaannya abstrak dan disain yang murni

1.4 Arsitektur Brutalisme

Brutalisme adalah gaya arsitektur yang melahirkan pembaharu gerakan arsitek dan berkembang pada tahun 1950 sampai tahun 1970. Awal gaya sebagian besar diilhami oleh Arsitek Swiss, Le Corbusier ( khususnya Unit d'Habitation) dan Ludwig Mies van der Rohe. Istilah brutalisme ini dimulai dari bahasa Prancis Béton brut, atau " beton mentah". Bangunan brutalist pada umumnya dibentuk dengan membentur blockish, geometris, dan bentuk berulang, dan sering juga mengulang bentuk tapi tanpa adanya ornamen. Tidak semua bangunan brutalist dibentuk dari beton. Sebagai gantinya, bangunan dapat mencapai Mutu brutalist melalui suatu bahan yang keras dengan penampilan bagunan dan material strukturnya terbuat dari beton. Rumah pribadi Alison dan Peter Smithson'S dibangun dari batu bata, dan Richard & Renzo Piano Center Pompidou sering dihormati sebagai arsitektur brutalist dengan Bahan dan struktur bangunannya meliputi batu bata, kaca, baja, batu kasar. 
















Gambar 1.4.1 Unitéd 'Habitation, Marseille
(Le Corbusier 1952)

Brutalism sebagai gaya arsitektur juga dihubungkan dengan suatu ideologi yang berupa kayalan sosial yang cenderung untuk didukung oleh para perancangnya, terutama Alison dan Peter Smithson. Kegagalan dalam merencanakan suatu desain merupakan hal hal positif bagi para arsitektur Brutalist.

Brutalism memperoleh daya gerak besar di Inggris sepanjang abad pertengahan 20, ketika keadaan ekonomis tertekan ( dan kerusakan WWII) masyarakat mencari konstruksi murah. Haruslah dicatat, meskipun demikian, banyak arsitek memilih gaya brutalist meskipun mereka mempunyai anggaran yang besar dalam membangun. Dan gaya ini terjadi setelah perang dunia ke II di jerman




Gambar 1.4.2 Trellick Tower, London
(Goldfinger 1972)






Desain brutalist pada awalnya mendapatkan kritik sebagai gaya yang merusak pemandangan dalam majalah home office edisi 50 gaya Quenn Anne dikatakan “seperti barang rongsokan”. Sebab gaya ini snagat identik dengan beton. Bagaimanapun, gaya brutalist pada Menara Trelick membuktikan bahwa gaya brutalist sangat populer di antara para arsitek dan masyarakat. Pada waktunya, banyak struktur brutalisme menjadi lebih dihargai oleh masyarakat karena keunikan mereka dan penampilan yang menyolok.

Di tahun terakhir, gaya bangunan brutalistme sudah mulai hilang dari ingatan masyarakat. Dan masyarakat mulai menuju ke gaya pembaharu yang baru lahir menggantikan gaya brutalisme sehingga banyak bangunan gaya brutalistme dirobohkan dan dibangun menjadi gaya yang baru lagi.

1.5 Arsitektur Ekspresionis






















Gambar 1.5.1 Salah satu desain dari arsitektur expresionis


Arsitektur Ekpresionis mengacu pada gaya arsitektur yang berkembang di dalam eropa pada permulaan abad ke 20 dan dengan luas mengacu pada desain arsitektur dan bentuk. Arsitektur Ekspresionis pertama terjadi di Jerman sebagai bagian dari pergerakan ekpresionisme dan juga di Belanda khususnya sekolah Amsterdam antara .1910 dan 1925. Gaya ini di karakterisi oleh oleh awal modernisme di adopsi dari novel-novel dan roman-roman, terkadang terlihat sangat tidak lazim dengan menggunakan bahan dari batu bata, baja dan terutama kaca. Pendekatan ini dikembangkan secara pararel oleh pergerakan ekspresoinis tapi dengan kondisi ekonimi yang terbatas maka hanya ada beberpaa saja bangunan gaya ekspresionis yang secara resmi tertulis seperti bangunan Alpine Arsitektur yang dibangun oleh Taut’s dan Hermann Finsterlin'S yang membangun Formspiels. Gaya bangunan ini hanya berlangsung sebentar tetapi sangat pentiing untuk di kenang dalam periode ini.

Peristiwa penting di expressionis arsitektur adalah adanya Pameran Werkbund pada tahun 1914 di Cologne, pada waktu terjadi perebutan kekuasan antara jerman dan Nazi. Lalu pada tahun 1933 setelah Nazi merampas kekuasaan di jerman gaya ekspresionis diangap tidak syah dan merosot. Walaupun begitu terdapat juga beberapa arsitektur yang masih mempertahankan gaya ekspresionisnya seperti arsitektur Hans Scharoun 
1.6 Arsitektur Futuristik

Gambar 1.6.1

Gambar Perspektif dari La Citta Nuova oleh Sant'Elia, 1914.


Arsitektur Futuristik atau futurisme dimulai pada awal abad ke 20 dengan bentuk bangunan yang ditandai oleh anti -historicism dan garis panjang mendatar, kecepatan, emosi dan urgensi yang artistik dan gaya ini dimulai pada Italia dan berlangsung pada tahun 1909 sampai 1944. Gaya ini dihidupkan oleh penyair itu Filippo Tommaso Marinetti, dan dia bekerja pada tokoh arsitektur terkemuka seperti arsitek Antonio Sant'Elia dan seniman Umberto Boccioni, Giacomo Balla, Fortunato Depero, Enrico Prampolini. pendukung bangunan futuristik menyarankan kecepatan, teori pengaruh energi dan ekpresi yang kuat, di dalam usahanya untuk membuat zaman arsitektur yang modern.

Setelah permulaannya, Futurism telah menjadi suatu kata [yang] lebih umum untuk mengangkat kecenderungan yang luas dalam disain modern yang sangat ingin menciptakan arsitektur dengan gaya masa depan ataupun sedikitnya gaya yang akan datang 10 tahun ke masa depan. Futurism modern sebagian besar mulai dengan gaya desain pada mobil ataupun kereta pada tahun 1950 di California. Futurism adalah bukanlah suatu gaya tetapi suatu pendekatan terbuka ke arsitektur, dan telah ditafsirkan kembali oleh generasi arsitek yang berbeda dari beberapa dekade, tetapi pada umumnya ditandai dengan membentuk ketajaman, bentuk dinamis, kontras kuat dan penggunaan material yang berguna. 















Gambar 1.7.2
Gambar Perspektif oleh Sant'Elia, 1914 

1.7 Arsitektur Fungsional 

Gambar 1.7.1 Bentuk bangunan Geomedis karya Fullers
Fungsionalisme di dalam arsitektur adalah prinsip arsitek yang mendisain suatu bangunan didasarkan pada tujuan dan fungsi bangunan tersebut. Pada awal abad ke 20, Chicago dengan arsitek Louis Sullivan mempopulerkan ungkapan ' bangunan yang mengikuti fungsi' untuk menangkap suatu ukuran, ruang dan karakteristik dalam bangunan harus terlebih dahulu di tujukan semata-mata kepda fungsi dari bangunan tersebut. Implikasi bahwa jika aspek yang fungsional dicukupi, keindahan arsitektur akan secara alami mengikuti.

Akar dari arsitektur modern adalah arsitek Franco-Swiss dan arsitek Le Corbusier juga arsitek Jerman Mies van der Rohe. Kedua-Duanya adalah functionalists sedikitnya kepada tingkat bangunan mereka yang mengutamakan penyederhanaan dari gaya sebelumnya yaitu kaya klasik. Pada tahun 1923 Mies van d Rohe sedang bekerja di Weimar Jerman, dan telah memulai karier nya dalam memproduksi secara radikal bangunan sederhana, struktur yang terperinci yang tidak bisa dipisahkan dari keindahan arsitektural. Corbusier dengan sangat baik berkata " suatu rumah adalah suatu mesin untuk ditinggali"; dalam bukunya Ver uni arsitektur pada tahun 1923.





















Gambar 1.7.2

Menara Helsinki Olympic Stadion (Y. Lindegren & T. Jäntti, dibangun pada tahun 1934-1938) 

Pada pertengahan tahun 1930 functionalism mulai dibahas sebagai suatu pendekatan estetik bukannya sesuatu disain yang integritas. Gagasan untuk functionalism adalah tidak adanya barang-barang perhiasan atau ukiran seperti dalam arsitektur klasik. Ini bisa kita lihat dalam bangunan berbentuk silinder karya Fullers. 

1.8 International style 

Gambar 1.8.1 a PerumahanWeissenhof Stuttgart, Jerman (1927) 

Gambar 1.8.1 b
Perumahan Weissenhof Stuttgart, Jerman (1930)

Gaya internasional adalah suatu gaya arsitek yang sedang trend pada tahun 1920 dan 1930. istilah yang pada umumnya mengacu pada arsitek dan bangunan dari dekade pandangan perkembangan gaya modern, sebelum Perang dunia II. Istilah ini diambil dari suatu buku Henry Russell Hitchcock dan Philip Johnson yang mana mereka berdua dikenal sebagai penggolong arsitektur modern. Sebagai hasilnya, fokus jadilah lebih pada [atas] gaya penulisan aspek pandangan moderen. Dasar disain dari gaya internasional ini didasari pada prinsip arsitektur modern. 

EROPA

Pada sekitar tahun 1900 sejumlah arsitek di seluruh bumi mulai mengembangkan solusi arsitektur untuk mengintegrasikan sesuatu yang dapat dijadikan teladan tradisional dengan menuntut kehidupan sosial yang baru dan berbagai kemungkinan teknologi. Arsitek Victor Horta dan Van henry de Velde di Brussels, Antoni Gaudi di Barselona, Otto Wagner di Vienna dan Charles Rennie Mackintosh di Glasgow, di antara sekian banyaknya arsitek yang melakukan perjuangan untuk mengembangkan gaya lama ke gaya baru.
Arsitek yang mendukung adalah :
* Alvar Aalto
* Welton Becket
* Le Corbusier
* Walter Gropius
* Philip Johnson
* Louis Kahn
* Ludwig Mies van der Rohe
* Richard Neutra
* Oscar Niemeyer
* Frits Peutz
* Gerrit Rietveld 
* Rudolf Schindler 

Amerika















Gambar 1.9.1
Rudolf Schinler's Lovell rumah pantai, California (1926)

Yang paling bekerja keras dalam mempelopori arsitektur modern yang mengarah ke penyederhanaan, kejelasan dan kejujuran bisa diidentifikasi pada arsitek amerika periode yang sama, yaitu arsitek Louis Sullivan di Chicago, dan west-coast tempat kediamannya Irving Gill. Frank Lloyd Wright'S pada tahun 1900 dan 1910 secara paralel mempengaruhi pekerjaan dari Arsitektur Eropa, tetapi ia menolak untuk di golongkan sebagai arsitektur eropa 

Istilah Gaya Internasional datang pada tahun 1932 di sebuah pameran di mesium tentang Seni Modern, di ketuai oleh Philip Johnson, dan dari judul katalog pameran tersebut. Di tulis oleh Johnson dan Henry Russell Hitchcock. Bangunan yang dipamerkan adalah bangunan pada tahun 1922 sampai 1932. Johnson menamakan , menyusun, mempromosikan dan kerumitan yang ditemuinya pada arsitektur klasik menjadi suatu yang lebih sederhana dan memposisikan gaya itu sebagai gaya internasinal atau regional sehingga dikenanl dengan sebagian orang banyak menjadi gaya internasional style. 
















Gambar 1.9.2
Apartemen Hickory Cluster, Reston, Virginia, di desain oleh Charles M. Goodman, pada tahun 1964

Setelah Perang dunia II, Gaya Internasional lebih mendewasakan ke dalam pandangan moderen, HOK dan SOM menyempurnakan gaya itu menjadi pendekatan yang dominan untuk dekade gaya modern.

Gaya Internasional yang khas pada umumnya terdiri dari berikut:

1. Bentuknya segi-empat atau penyiku.

2. Berbentuk kubus sederhana " segiempat panjang yang menekan"

3. Jendela yang berjalan di atas garis horisontal dan membentuk suatu garis beraturan.

4. Semua bagian muka gedung penjuru bersudut 90 derajat dan bertingkat

1.9 Arsitektur Organik

Gambar 1.9.1
Air Terjun oleh Frank Llyod Wright 

Arsitektur organik adalah suatu filosofi arsitektur yang mempromosikan keselarasan antara tempat tinggal manusia dan dunia alam melalui disain mendekat dengan baik pada lokasi bangunan, perabot, dan lingkungan menjadi bagian dari suatu komposisi dan dipersatukan juga saling berhubungan. Arsitek Gustav Stickley, Antoni Gaudi, Frank Lloyd Wright, Louis Sullivan, Bruce Goff, Rudolf Steiner, Bruno Zevi dan Anton Alberts adalah semua arsitektur terkenal dalam arsitektur organik. 

Suatu contoh yang terkenal tentang arsitektur organik adalah Fallingwater, tempat kediaman Frank Lloyd Wright dirancang di kleuaraga kaufmann di Pedesaan Pennsylvania. Wright mempunyai banyak aneka pilihan untuk menempatkan suatu rumah pada lokasi tanah pedesaan yang besar, tetapi memilih untuk menempatkan rumah secara langsung di atas air terjun dan lokasi yang curam itu.

Ahli teori David Pearson mengusulkan daftar aturan ke arah perancangan suatu arsitektur organik. Dikenal sebagai Gaia Piagam untuk arsitektur dan desain organik. Isinya adalah :
• biarkan desainnya. 
• Diilhami dari alam
• Membantang pada suatu oganisme
• Mengikuti arus dan menyesuaikan diri
• Mencukupi kebutuhan sosial, fisik dan rohani
• Tumbuh keluar dan unik
• Menandai jiwa muda dan kesenangan
• Mengikuti irama

1.10 Arsitektur Post modern

Postmodernity atau postmodern arsitektur adalah suatu periode yang muncul pada tahu 1950. Postmodern di dalam arsitektur biasanya bergaya jenaka dan menempatkan ukiran pada bangunannya sebagai jawaban atas gaya internasional yang resmi.

Contoh yang klasik tentang arsitektur modern adalah Lever House dan bangunan Seagram dalam ruangan komersil. dan arsitektur Frank Llyod Wright dalam gaya Bauhaus. Contoh postmodern arsitektur adalah Bagunan Portland di Portland OP,dan bangunan Sony ( New York ) yang meminjam acuan dan unsur-unsur dari masa lalu dan mengajukan lagi simbolisme dan warna klasik ke dalam arsitektur. Suatu contoh inspirasi utama untuk postmodern arsitektur dan bangunan gaya ini berada sepanjang Las Vegas di pelajari oleh Robert Venturi pada bukunya tentang Las Vegas. 











Gambar 1.10.1

San Antonio Public Library, Texas.

Postmodern arsitektur telah diuraikan dalam arsitektur " neo-eclectic", di mana gaya klasik yang penuh ornamen sudah kembali ke dalam gedung menggantikan gaya modern yang polos dan tanpa ornamen. Ekletik ini sering dikombinasikan dengan penggunaan permukaan gaya yang tidak biasa dan seperti kita lihat dalam Galeri Status Stuttgart ( Staatsgalerie Stuttgart) dan piazza (serambi) di Italia yang di desain oleh Charles Willard Moore.

1.11 Arsitektur Visionary

Arsitektur Visionary adalah nama yang diberikan kepada arsitektur yang secara tertulis atau mempunyai kulitas Visionari. É tienne-Louis Boullée, Claude Nicolas Ledoux dan Jean-Jacques Lequeu adalah salah satu contoh paling awal arsitektur Visionary. Lalu Arsitektur Giovanni Battista Piranesi, Antonio Sant'Elia dan Buckminster juga dimasukkan. Kemudian menyangkut abad 20, ada pergerakan disain secara ilmu bangunan seperti Archigram, Archizoom dan Superstudio. 

Reade more >>

think out of the box


Think Out of The Box(Berfikir keluar dari kotak), adalah kegiatan berpikir secara berbeda, tidak biasa, atau dari perspektif baru. Frasa ini sering merujuk pada pemikiran baru atau kreatif. (wikipedia)
Hal ini pula yang coba ditularkan oleh Komunitas Energi Positif Pekanbaru (KepoPKU) dalam kegiatan sharing informalnya Minggu (21/10/12) di hotel D’lira Pekanbaru. Kegiatan tersebut menghadirkan dua pemateri yaitu Dedi Ariandi, founder Oranye Design Pekanbaru dan Nadya Saib, Co-founder Wangsa Jelita dari Bandung.
Kembali ke Masa Depan
Pada sesi pertama, Dedi Ariandi menceritakan bagaimana Ia merintis usaha jasa arsitekturnya mulai dari tahun 2001 hingga sekarang. Alumni Arsitektur Universitas Parahiangan ini memaparkan konsep Think Out of The Box yang merupakan hal-hal yang telah dilakukannya hingga kini yang menjadikan usahanya terus berkembang dan mampu memberi manfaat bagi masyarakat.
Konsep pertamanya adalah To Survive (Bertahan). Dalam konsep bertahan ini beberapa hal yang perlu dilakukan adalah dengan cara menguasai ilmu yang utama (yang kita ingin kuasai) namun tak lupa juga untuk mengetahui atau mempelajari ilmu lainnya. Berusaha tetap produktif dalam berkarya, berusaha dengan usaha-usaha yang halal, berani mengambil resiko namun dengan perencanaan yang matang serta berfikir kreatif. Yang paling penting dari beberapa hal dalam konsep bertahan ini adalah percaya kepada Allah.
Konsep yang kedua adalah To be Known (Dikenali). Maksudnya dikenali disini adalah bagaimana kita menetap suatu cita-cita atau keinginan bahwa kita harus dikenali orang dengan cara yang kita inginkan, bukan dikenali orang karena ketidak sengajaan dan semacamnya. Beberapa hal yang diterapkan Dedi dalam konsep ini adalah dengan menunjukkan etos kerja yang baik, menjaga kualitas karya kita, mempertahankan komitmen serta perluas pergaulan dengan tujuan untuk menambah pengetahuan atau membuka wawasan kita.
Konsep ketiga adalah To gain Respect (Dihargai). Maksud dari konsep ini sebagaimana yang dipaparkan oleh Dedi adalah bagaimana kita menentukan satu standar posisi kita dimata masyarakat atau klien. Tujuannya agar kita tidak dianggap remeh oleh masyarakat namun dengan tetap tidak menyombongkan diri. Beberapa hal yang bisa diterapkan dalam konsep ini adalah mencoba menjadi penyelesai masalah, jujur terutama pada diri sendiri, hormati diri sendiri dan orang lain.
Konsep keempat yang dipaparkan Dedi adalah Back to The Future (Kembali ke Masa Depan). Maksud dari konsep ini adalah bagaimana kehidupan ini kita jadikan seperti sebuah lingkaran dimana ketika kita berjalan dari satu titik menyusuri lingkaran tersebut (yang diasosiasikan menuju ke masa depan), suatu ketika kita akan sampai ke masa dimana kita berada di titik awal tempat kita memulai tadi. Konsep ini difahami oleh Dedi dengan selalu mengulang-ulang konsep pertama hingga ketiga di atas secara terus menerus tanpa henti.
Dari Profit Oriented ke Social Enterprise
Sesi kedua menampilkan Nadya Saib, Co-founder Wangsa Jelita, sebuah perusahaan yang berusaha memproduksi kosmetik dengan bahan-bahan murni/alami. Dalam pemaparannya Nadya menceritakan bagaimana Ia dalam mengembangkan usahanya bersama beberapa orang teman, sekaligus juga memberi peran sosial di masyarakat.
Nadya yang lulusan farmasi ini menceritakan suatu kejadian yang menyebabkan perusahaan sabun kecantikan Wangsa Jelita tersebut berubah konsep dari perusahaan yang murni mengejar keuntungan menjadi perusahaan dengan konsep tumbuh berkembang bersama masyarakat.
Pada waktu itu, akhir tahun 2009, Nadya bersama teman-temannya secara tidak sengaja berkenalan dengan komunitas petani mawar di Lembang, Jawa Barat. Dari perkenalan tersebut, Nadya melihat betapa mirisnya kehidupan petani mawar ini. Sebagian besar mereka hanya tamatan Sekolah Dasar.
Keterbatasan pengetahuan dan wawasan para petani ini, ditambah akses mereka yang terbatas terhadap dunia luar menyebabkan bunga mawar hasil pertanian mereka tidak memberikan pendapatan yang layak untuk kehidupan mereka.
Kepedulian Nadya dan bidang usahanya yang bisa disinergikan dengan petani mawar ini akhirnya membuat Wangsa Jelita menghasilkan produk sabun kecantikan dengan bahan dasar bunga mawar.
Keputusan tersebut tidak sia-sia, sabun kecantikan mawarnya cukup laris di pasaran. Sementara dari sisi petani, mereka mendapatkan pendapatan lebih karena harga bunga-bunga mawar mereka dihargai lebih mahal.
Demikianlah cara berfikir kreatif atau Think Out of The Box yang diterapkan oleh Nadya dalam merintis usahanya yang selain memberikan keuntungan secara finansial terhadap perusahaan, namun juga mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat lain.
Acara sharing yang digagas oleh Komunitas Energi Positif (KepoPKU) ini merupakan acara rutin yang digelar secara gratis, dengan tujuan menyebarkan energi positif kepada orang lain agar mendapatkan kualitas hidup yang lebih baik. Dalam acara yang dihadiri sekitar 20 peserta ini juga ditampilkan kesenian dari Komunitas Budaya Siku Keluang dan Stand Up Commedy dari para komika Komunitas Stand Up Indo Pekanbaru.
Reade more >>

Karya Arsitektur yang menakjubkan


Foto-foto berikut menampilkan hasil karya unik di dunia arsitektur. Bersamaan dengan penggabungan pengetahuan dari berbagai bidang ilmu (misalnya engineering), dan munculnya bahan-bahan bangunan baru serta teknologi, seorang arsitek menggeser fokusnya dari aspek teknis bangunan menuju ke estetika. Kemudian bermunculanlah "arsitek priyayi" yang biasanya berurusan dengan bouwheer (klien)kaya dan berkonsentrasi pada unsur visual.









































Reade more >>
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...